London, kota yang terkenal dengan Big Ben dan London Eye, juga dikenal sebagai tempat kelahiran tradisi afternoon tea yang klasik. Tradisi ini lebih dari sekadar minum teh: ini adalah ritual yang elegan, penuh dengan sejarah dan kelas yang menawarkan keindahan serta kenikmatan rasa dalam setiap tegukannya. Artikel ini akan membawa Anda menyusuri pengalaman afternoon tea di London, dimana setiap detail dari cangkir hingga kue merupakan bagian dari keindahan yang dapat dinikmati.

1. Sejarah Afternoon Tea
Afternoon tea adalah tradisi yang bermula sejak abad ke-19. Diperkenalkan oleh Anna, Duchess of Bedford, tradisi ini menjadi populer sebagai cara untuk mengisi waktu antara makan siang dan makan malam. Kini, afternoon tea telah menjadi simbol kemewahan dan kesantunan Inggris.

2. Memilih Lokasi yang Tepat
Dari hotel mewah hingga kafe-kafe kecil di sudut jalan, London menawarkan berbagai tempat untuk menikmati afternoon tea. The Ritz, Claridge’s, dan The Savoy adalah beberapa hotel ikonik yang menawarkan pengalaman afternoon tea klasik. Untuk suasana yang lebih santai, pilihlah kafe-kafe di Covent Garden atau Soho yang tak kalah menawannya.

3. Menu Afternoon Tea
Afternoon tea biasanya terdiri dari tiga bagian: sandwich kecil yang diisi dengan salmon asap, timun, atau telur puyuh; scones yang hangat dengan clotted cream dan selai stroberi; dan berbagai pilihan kue serta pastri yang lezat. Setiap lapisan dari stand afternoon tea menyajikan kombinasi rasa yang sempurna.

4. Pilihan Teh yang Beragam
Teh adalah bintang dari acara ini. Pilihan teh di London sangat beragam, mulai dari teh hitam klasik seperti Earl Grey dan English Breakfast, hingga teh hijau, putih, dan infusi herbal. Setiap teh diseduh dengan sempurna untuk mengeluarkan aroma dan rasa yang khas.

5. Etiket Afternoon Tea
Afternoon tea juga tentang etiket. Gunakan pinset untuk mengambil makanan, siram krim terlebih dahulu sebelum selai pada scones, dan aduk teh Anda dengan gerakan melingkar tanpa mengeluarkan suara. Etiket ini bukan hanya aturan, tetapi bagian dari pesona tradisi.

6. Dekorasi dan Atmosfer
Ruangan tempat afternoon tea disajikan sering kali seestetis makanannya. Meja dengan taplak putih, porselen halus, dan perak antik menambah kesan mewah. Musik live dari piano atau biola sering mengiringi, menciptakan atmosfer yang menenangkan.

7. Berpadu dengan Musim
Afternoon tea di London juga berubah sesuai musim. Di musim semi, Anda mungkin menemukan kue dengan rasa buah-buahan segar, sementara di musim dingin, rasa seperti karamel dan kayu manis menghangatkan suasana.

8. Afternoon Tea untuk Semua
Meski terkesan eksklusif, afternoon tea kini dapat dinikmati oleh semua orang dengan berbagai rentang harga. Beberapa tempat bahkan menawarkan afternoon tea versi vegan atau bebas gluten, memastikan setiap orang dapat menikmati tradisi ini.

9. Mengakhiri dengan Manis
Akhiri afternoon tea Anda dengan pilihan kue atau pastri yang manis. Cupcake kecil, macarons berwarna-warni, atau potongan kecil Victoria Sponge Cake adalah penutup yang sempurna untuk sore hari yang elegan.

Afternoon tea di London bukan hanya tentang menikmati teh dan makanan, tetapi juga tentang menghargai momen kebersamaan dan keindahan yang datang bersamanya. Ini adalah pengalaman yang menggabungkan cita rasa, sejarah, dan keanggunan dalam satu kegiatan yang merayakan budaya dan tradisi Inggris. Jadi, ketika berada di London, jangan lewatkan kesempatan untuk duduk, bersantai, dan menyeruput sejarah dalam secangkir teh.